Mengenal Lee Jae Myung Calon Presiden Korea Selatan

3 hours ago 2

MANTAN pemimpin Partai Demokrat Lee Jae Myung unggul nominasi calon presiden Korea Selatan pada Minggu 27, April 2025. Ia juga unggul dalam berbagai jajak pendapat untuk pemilihan presiden sebagai calon dari Partai Demokrat. Dikutip dari Yonhap, ia meraih 89,77 persen dari seluruh suara yang diberikan dalam pemilihan pendahuluan partai sekaligus menyimpan mayoritas suara yang dibutuhkan untuk menghindari putaran kedua.

Dikutip dari Korea Herald, Lee Jae Myung berasal dari Andong, Gyeongsang Utara. Setelah lulus sekolah dasar saat berusia 12 tahun ia pindah ke Seongnam, Gyeonggi. Ia punya riwayat mengalami cedera sehingga membebaskannya dari wajib militer. Pada 1982, ia masuk jurusan ilmu hukum di Universitas Chung-Ang dengan beasiswa. Pada 1986, ia lulus ujian pengacara. Ia menjalani profesi sebagai pengacara pada 1989.

Ia membuka kantor di Seongnam dan bekerja sebagai pengacara hak-hak buruh. Menurut dia keputusan tersebut dipengaruhi oleh mendiang mantan Presiden Roh Moo Hyun. Pengalamannya dalam membela hak-hak buruh membawanya ke dunia politik.

Karier Politik

Pada Agustus 2005 ia bergabung dengan partai sosial liberal Uri yang sekarang sudah tidak ada lagi. Ia mendapat dukungan partai untuk mencalonkan diri sebagai Wali Kota Seongnam pada 2006 tetapi tersisih. Dia mencalonkan diri sebagai anggota parlemen di kota itu dua tahun kemudian tetapi kalah lagi. Kemenangan pertamanya sebagai politisi pada 2010, ketika ia terpilih menjadi Wali Kota Seongnam

Ia memperoleh ketenaran karena membuat program kesejahteraan sosial khusus untuk Seongnam dan melarang perdagangan daging anjing di Pasar Moran. Ini merupakan pasar yang dikenal sebagai tempat perdagangan daging anjing terbesar di Korea Selatan sejak 1960. Dengan pengalaman politiknya selama bertahun-tahun, ia memutuskan terjun ke pemilihan Presiden Korea Selatan pada 2022. Namun Lee Jae Myung kalah dari Yoon Suk Yeol.

Lee Jae Myung juga pernah terjerat masalah hukum. Penangkapan ini berkaitan dengan penyelidikan proyek pembangunan dan tuduhan suap yang diduga menyeret namanya. Lee Jae Myung juga dituduh melakukan suap berkaitan dengan perusahaan yang dicurigai melakukan transfer uang ilegal senilai 8 juga dolar Amerika Serikat ke Korea Utara. Lee membantah semua tuduhan tersebut dan menyebutnya sebagai fiksi dan konspirasi politik.

Sharisya Kusuma Rahmanda turut berkontribusi dalam penulisan artikel ini

Pilihan Editor: Pemilihan Presiden Korea Selatan: Kandidat dan Permohonan Maaf Yoon Suk Yeol

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Read Entire Article
Parenting |