Daftar Bank dan E-Wallet yang Bisa Menggunakan QRIS Tap

1 week ago 3

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia (BI) telah meluncurkan sistem QRIS Tap. Teknologi pembayaran digital berbasis Near Field Communication (NFC) tersebut diklaim lebih cepat dan praktis dibandingkan metode sebelumnya.

QRIS Tap memiliki perbedaan mendasar dibandingkan metode QRIS sebelumnya yang mengandalkan pemindaian kode QR (QRIS CPM). Jika sebelumnya pengguna harus membuka aplikasi pembayaran dan memindai kode QR, dengan QRIS Tap, mereka cukup menempelkan ponsel berfitur NFC ke perangkat NFC Reader di merchant atau layanan transportasi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sistem akan langsung membaca data dari aplikasi pembayaran yang terhubung dan menyelesaikan transaksi secara otomatis. Saat ini QRIS Tap baru tersedia untuk perangkat berbasis Android, sementara dukungan untuk iOS masih dalam tahap pengembangan.

Daftar Bank dan E-Wallet yang Mendukung QRIS Tap

QRIS Tap telah terintegrasi dengan 15 penyedia jasa pembayaran (PJP), yang mencakup 11 bank dan 4 e-wallet. 

Beberapa bank besar yang telah mendukung layanan ini di antaranya adalah: 

  • Bank Rakyat Indonesia (BRI)
  • Bank Mega
  • Bank CIMB Niaga
  • Bank Mandiri
  • Bank Negara Indonesia (BNI)
  • Bank Central Asia (BCA)

Selain itu, beberapa bank daerah di antaranya:

  • Bank DKI
  • Bank Permata
  • Bank Sinarmas
  • Bank BPD Bali
  • Bank Nationalnobu 

Selain dari sektor perbankan, layanan QRIS Tap juga telah diadopsi oleh berbagai penyedia dompet digital atau e-wallet. Beberapa platform yang sudah terintegrasi dengan teknologi ini antara lain:

  • GoPay
  • ShopeePay
  • Dana
  • Netzme

Keunggulan QRIS Tap Dibandingkan Metode Pembayaran Lain

Salah satu kelebihan dari QRIS Tap adalah kecepatan transaksi yang hanya membutuhkan 0,3 detik, jauh lebih singkat dibandingkan pembayaran berbasis chip yang membutuhkan waktu 4-5 detik, sehingga mampu mengurangi antrean di berbagai layanan publik maupun sektor ritel. S

Selain itu, sistem ini dirancang agar lebih mudah digunakan oleh pengguna. Mereka tidak perlu membuka aplikasi atau memindai kode QR, cukup dengan menempelkan ponsel ke NFC Reader, dan transaksi akan langsung diproses.

Dari sisi keamanan, QRIS Tap menggunakan enkripsi tingkat tinggi yang memastikan perlindungan data transaksi pengguna. Keamanan ini menjadi nilai tambah dibandingkan metode pembayaran lain yang masih rentan terhadap kebocoran data atau risiko pemindaian kode QR yang tidak sah.

Dukungan dari berbagai penyedia jasa pembayaran juga memperkuat posisi QRIS Tap sebagai sistem transaksi yang dapat digunakan di berbagai sektor. 

Implementasi QRIS Tap di Berbagai Sektor

Saat ini, QRIS Tap telah diterapkan di sektor transportasi, termasuk layanan MRT Jakarta, TransJakarta, DAMRI, dan Trans Sarbagita Bali. Dalam beberapa bulan ke depan, cakupan penggunaan QRIS Tap akan diperluas ke moda transportasi lainnya, seperti LRT Jabodebek, KRL Jabodetabek, dan berbagai layanan bus kota lainnya.

Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi pembayaran dalam sistem transportasi umum, mengurangi antrean, serta memudahkan masyarakat dalam melakukan perjalanan tanpa perlu repot dengan uang tunai atau kartu fisik.

Selain transportasi, QRIS Tap juga mulai diadopsi di berbagai sektor lainnya, seperti ritel, rumah sakit, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), serta layanan parkir. Di sektor ritel, sistem ini membantu mempercepat transaksi di kasir, memberikan pengalaman belanja yang lebih nyaman bagi pelanggan.

Dalam layanan kesehatan, QRIS Tap dapat membantu pasien melakukan pembayaran dengan lebih cepat, mengurangi antrean administrasi, dan meningkatkan efisiensi layanan rumah sakit. Sementara itu, bagi UMKM, sistem ini dapat mendorong digitalisasi pembayaran, sehingga mereka dapat menjangkau lebih banyak pelanggan yang terbiasa dengan transaksi non-tunai.

Achmad Ghiffary Mannan dan Antara berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Read Entire Article
Parenting |