Menteri Nasaruddin Umar Imbau Jamaah Haji Jaga Energi Sehubungan Panas Ekstrem di Makkah

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengatakan cuaca di Arab Saudi pada saat pelaksanaan puncak ibadah haji nanti diprediksi berada dalam panas ekstrem. Dia menyebut saat ini saja suhu di Makkah hampir mencapai 50 derajat celsius.

Nasaruddin menuturkan persoalan cuaca ini merupakan salah satu tantangan serius dalam pelaksanaan haji tahun ini. "Untuk itu diimbau kepada seluruh jemaah agar selalu memelihara cairan tubuh dan saving energi hingga hari-H nya nanti," kata dia saat Konferensi Pers Penyelenggaraan Ibadah Haji 2025 di Gedung Kementerian Agama, Jakarta, Kamis, 29 Mei 2025.

Selain senantiasa menjaga kesehatan, jemaah juga diimbau agar tidak lupa membawa kartu nusuk pada saat memasuki Makkah. Nasaruddin mengingatkan bahwa pengamanan di Makkah menjelang ibadah haji nanti akan sangat ketat. Jemaah yang tidak membawa kartu nusuk tidak akan diperbolehkan memasuki kawasan pelaksanaan ibadah.

"Bahkan supir pun tidak bisa masuk dan jadi supir tanah haram kalau tidak punya kartu itu," kata dia. Saat ini, kartu yang digunakan untuk dapat mengakses layanan haji itu baru terdistribusikan sebesar 95 persen dari total jemaah yang sudah tiba di Makkah, yakni sebanyak 15.033 jemaah haji khusus dan 180.734 jemaah haji reguler. 

Imam besar Masjid Istiqlal itu mengatakan pemerintah Arab Saudi telah menetapkan 1 Zulhijah 1446 Hijriah jatuh pada 28 Mei 2025. Sehingga, pelaksanaan puncak ibadah haji yakni wukuf di Arafah akan berlangsung pada 5 hingga 6 Juni 2025. 

Menurut Nasaruddin, saat ini semua persiapan telah rampung dilakukan. Mulai dari penyediaan katering, tenda, hingga transportasi yang akan digunakan untuk ibadah nanti. "Insyaallah kemah-kemah kita juga, nanti di sana itu tidak sepadat lagi dengan tahun-tahun yang lalu. Karena lebih dari 30 ribu jamaah kita sudah nginapnya di hotel," ujar dia. 

Dalam kesempatan yang sama, Nasaruddin selaku Menteri Agama juga Ketua Amirul Hajj memimpin keberangkatan delegasi Amirul Hajj ke Mekkah pada Kamis siang. Rombongan pemimpin haji itu akan terbang menggunakan pesawat Garuda dan bertugas di Arab Saudi hingga 20 hari ke depan. 

"Kami mohon doanya agar penyelenggaraan haji tahun ini berjalan lancar seperti yang kita harapkan bersama," ucap Nasaruddin sesaat sebelum masuk ke dalam bus yang akan mengantarnya ke bandara.

Beberapa di antara sejumlah pejabat yang turut menjadi Amirul Hajj dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini adalah Wakil Menteri Agama Romo Syafi'i, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar, Menteri Perhubungan Dudi Purwa Gandhi, dan Penasihat Khusus Presiden bidang Pertahanan Nasional (Purnawirwan) Dudung Abdurrachman.