TEMPO.CO, Jakarta - Film horor bergenre thriller misteri kembali meramaikan bioskop Tanah Air. Film produksi Falcon Pictures ini berjudul Dendam Malam Kelam yang dijadwalkan tayang di bioskop mulai 28 Mei 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dendam Malam Kelam besutan sutradara Danial Rifky ini menghadirkan kisah yang meramu antara kejahatan, psikologis, dan supranatural. Dibintangi oleh Arya Saloka, Bront Palarae, Marissa Anita, Davina Karamoy, dan Putri Ayudia. Falcon Pictures mulai merilis visual pertama atau first look dari film Dendam Malam Kelam hari ini, Ahad, 13 April 2025.
First look Dendam Malam Kelam memperlihatkan potongan adegan intens yang menggambarkan nuansa gelap, penuh dendam, dan teror malam yang siap menggedor jantung penonton. Visual-visual kelam dengan tone warna yang dingin serta ekspresi karakter digambarkan penuh tekanan emosional ini seolah ingin menyampaikan pesan bahwa film ini akan menghadirkan kisah mencekam dengan atmosfer yang penuh ketegangan dan misteri.'
Sinopsis Dendam Malam Kelam
Film ini mengisahkan tentang Jefri (Arya Saloka) dan Sarah sebagai pasangan selingkuh yang harus mati-matian membuat alibi setelah membunuh jenazah Sofia, istri Jefri. Nahasnya, jenazah Sofia hilang dari kamar mayat. Arya Pradana, penyidik dari kepolisian, berpikir keras meruntut potongan-potongan misteri untuk menemukan kebenaran. Apakah jenazah itu hidup kembali dan menuntut balas pada pembunuhnya?
Danial Rifky menjanjikan ketegangan yang intens dan alur cerita yang penuh kejutan. Akhir yang plot twist ini diharapkan dapat membuat penonton terus menebak akhir cerita film ini.
First look film Dendam Malam Kelam. Foto: Falcon Pictures.
Danial Rifky mengungkapkan, Dendam Malam Kelam bukan sekadar film horor biasa, melainkan eksplorasi psikologis tentang rasa bersalah, rahasia dalam hubungan, dan ketakutan akan karma. “Film Dendam Malam Kelam, adalah eksplorasi baru buat saya untuk genre yang belum pernah saya buat sebelumnya," kata Daniel. Ia berharap film besutannya ini akan disukai penonton, bila perlu menjadi box office. "Agar memacu semangat kami untuk mengeksplor tema-tema baru untuk sinema Indonesia,” katanya menambahkan.
Arya Saloka yang berperan sebagai Jefri, mengaku tertantang membawakan karakter yang kompleks dan penuh lapisan. “Jefri adalah karakter yang manipulatif tapi juga rapuh. Ia menyimpan rahasia besar, dan ketika hidupnya mulai diteror, penonton akan melihat sisi emosional dan ketakutannya yang terus tumbuh. Ini salah satu peran paling gelap yang pernah saya mainkan,” ujar Arya.