Penumpang KRL dan Kereta Prameks Yogyakarta-Solo Selama Libur Lebaran Melonjak, Jadwal Perjalanan Ditambah

TEMPO.CO, Solo - Jumlah pengguna commuter line atau kereta rel listrik (KRL) Yogyakarta-Palur (Karanganyar) melonjak di musim libur Lebaran 2025 ini. Kepadatan KRL itu mencapai puncaknya pada Kamis, 3 April 2025 dengan volume penumpang tertinggi sebanyak 45.269 orang. Jumlah itu melampaui rekor volume penumpang harian pada masa Angkutan Lebaran tahun lalu yang tercatat sebanyak 41.535 orang. 

VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus mengemukakan perusahaan mengoptimalkan layanan bagi para pengguna KRL Yogyakarta-Palur, di antaranya dengan menambah empat jadwal perjalanan sehingga saat ini total ada 31 perjalanan KRL. Penambahan jadwal perjalanan KRL tersebut sampai 11 April 2025. 

"Selain itu peningkatan fasilitas layanan, serta edukasi kepada masyarakat tentang manfaat menggunakan transportasi umum yang lebih ramah lingkungan," ungkap Joni kepada wartawan, Jumat, 4 April 2025. 

Joni mengatakan KRL Yogyakarta-Palur saat ini telah menjadi pilihan utama bagi masyarakat dalam bertransportasi di kawasan Yogyakarta, Klaten, dan Solo.

“Dari tarif tiket yang terjangkau hingga efisien karena terhindar dari kemacetan, tak ayal Commuter Line (KRL) Yogyakarta-Palur menjadi transportasi pilihan utama bagi masyarakat di sekitar wilayah tersebut,” katanya. 

Hingga Jumat kemarin atau empat hari pasca Lebaran, hingga pukul 12.00 WIB tercatat sebanyak 11.028 orang naik KRL Yogyakarta-Palur. Dari jumlah itu tercatat untuk stasiun tujuan dengan volume tertinggi ada di Stasiun Yogyakarta yaitu sebanyak 4.352 orang atau naik 35 persen dibandingkan dengan hari biasa pada periode yang sama. Adapun untuk yang naik dari Stasiun Yogyakarta itu kemarin tercatat sebanyak 2.272 orang.

"Masyarakat di wilayah Yogyakarta, Klaten, maupun Surakarta (Solo) masih melakukan silaturahmi ke sanak saudara maupun hanya sekadar berwisata bersama keluarga untuk mengisi waktu libur mereka," ujar dia. 

Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada pelanggan untuk menghindari kepadatan di Stasiun Yogyakarta, dengan melakukan naik dan turun dari KRL Yogyakarta di stasiun lainnya seperti Stasiun Lempuyangan. 

Sesuai data yang tercatat, selama masa libur Lebaran ini, volume pengguna di Stasiun Yogyakarta sebanyak 12 ribu hingga 14 ribu orang tiap harinya, sedangkan Stasiun Lempuyangan berjumlah 3.000 hingga 4.000 orang setiap harinya.

Adapun untuk layanan Commuter Line atau Kereta Prameks, Joni menyebutkan volume pengguna di sepanjang masa Angkutan Lebaran dari 21 Maret hingga 3 April 2025 tercatat sebanyak 42.219 orang. Volume tertinggi terjadi pada hari ketiga pasca Lebaran atau Kamis, 3 April 2025 dengan total sebanyak 6.154 penumpang. 

"Angka tersebut meningkat sebesar 71 persen jika dibandingkan dengan hari libur lainnya, atau rata-rata sebanyak 3.500 orang," tuturnya.

Untuk mengantisipasi kepadatan pengguna, ia mengatakan KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta mengoperasikan sebanyak 10 jadwal perjalanan Kereta Prameks.

Selain itu, KAI Commuter juga tidak memberlakukan sementara waktu pemesanan tiket Kereta Prameks melalui QR Code selain aplikasi Access By KAI serta pembayaran melalui KMT dan Uang Elektronik Bank untuk keberangkatan dari Stasiun Kutoarjo dan Stasiun Jenar sesuai dengan kuota yang tersedia.