TEMPO.CO, Solo - Pura Mangkunegaran Solo akan menggelar rangkaian acara bertajuk MNFest pada pada Jumat-Minggu, 18-20 April 2025. Acara ini diadakan untuk memperingati 268 tahun adeging atau berdirinya Mangkunegaran.
Pura Mangkunegaran telah mengawali rangkaian acara dengan pembagian 2.000 paket nasi berkat kepada warga pada 17 Maret 2025 lalu. Agenda MNFest antara lain berupa Mangkunegaran Royal Dinner, lomba lari Mangkunegaran Run, Mangkunegaran MakaN-MakaN, dan festival musik Mangkunegaran Laras Hati.
Pengageng Panti Budaya Pura Mangkunegaran Gusti Raden Ajeng (GRAj) Ancillasura Marina Sudjiwo mengatakan, penyelenggaraan Adeging Mangkunegaran ke-268 diharapkan akan semakin memperkokoh posisi Mangkunegaran sebagai pusat aktivitas seni, budaya serta olah raga besar berskala nasional, bahkan internasional, dengan mengusung konsep Melestarikan Budaya untuk Memperkuat Masa Kini dan Menciptakan Depan. "Budaya yang terus hidup dan berkembang tanpa kehilangan akar. 'From Culture to Future' adalah perjalanan yang menciptakan keseimbangan antara warisan budaya dengan merawat masa lalu, melestarikan masa kini, dan membangun masa depan," ucap Gusti Sura, sapaan karibnya, saat konferensi pers Adeging Mangkunegaran ke-268, di Pracima Tuin, Pura Mangkunegaran, Selasa, 15 April 2025.
Rangkaian Acara MNFEST
Mangkunegaran Run yang dijadwalkan pada 19 April 2025 akan diikuti lebih dari 5.500 peserta. Adapun Festival MakaN-MakaN akan digelar pada 18 hingga 20 April 2025.
Festival musik Mangkunegaran Laras Hati akan menampilkan sederet artis dan musikus yaitu Bernadya, Kunto Aji, Maliq & D'essentials, Souljah, dan Traffic Jam. Acara itu akan dihelat pada 19 April 2025 dan diperkirakan bakal dihadiri oleh lebih dari 7.000 penonton.
Pimpinan Pura Mangkunegaran Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X mengatakan, acara dapat terlaksana dikarenakan spirit kolaborasi. “Adeging ini spiritnya sederhana, semuanya bisa terlibat, Kota Solo ramai dan semuanya senang, apalagi Kota Solo barbasis pariwisata,” kata Mangkunegara X.
Manfaat Ekonomi bagi Masyarakat
Wali Kota Solo Respati Respati Ardi yang turut hadir dalam konferensi pers menilai pentingnya event budaya seperti Adeging Mangkunegaran sebagai benchmark atau tolok ukur baru dalam penyelenggaraan acara-acara besar di Kota Solo. Ia juga menekankan pentingnya dampak nyata dari setiap event bagi masyarakat luas.
"Ini membanggakan warga Solo, karena acaranya bisa terpampang secara nasional, semarak Mangkunegaran begitu terasa di tengah-tengah hingar bingar Jakarta, tentu event seperti ini akan membawa multiplier effect di Kota Solo,” katanya.
Respati berharap agar peringatan Adeging Mangkunegaran untuk kali ketiga di era Mangkunegara X ini bisa terus berkembang, memberikan manfaat ekonomi dan budaya bagi masyarakat, serta menjadi kebanggaan warga Solo.