Asisten Pribadi Prabowo dan Ipar Raffi Ahmad Jadi Komisaris Sarinah

1 day ago 9

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Erick Thohir resmi menunjuk asisten pribadi atau aspri Prabowo Subianto, Annette Liana Dewi sebagai komisaris dan dan ipar Raffi Ahmad, Barry Tamin sebagai komisaris independen PT Sarinah (Persero). Penunjukan dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 14 Mei 2025.

Dikutip dari laman Sarinah, keduanya diangkat melalui Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-126/MBU/05/2025 dan SK-127/MBU/05/2025. Annette merupakan aspri yang mendampingi Prabowo lebih dari 20 tahun. Sementara, Barry Tamin adalah suami dari Caca Tengker, adik dari istri Raffi Ahmad, Nagita Slavina.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seperti apa jejak Annette Liana Dewi dan Barry Tamin ini?

1. Profil Annette Liana Dewi

Sebagai asisten pribadi atau aspri Prabowo, Annette terlihat membaur dalam kerumunan para pendukung Prabowo Subianto saat kampanye di Pilpres 2024. Kendati demikian jarang ada yang mengetahui bahwa ia adalah aspri Prabowo. Tak hanya dengan Prabowo, ia juga terlihat dekat dengan Titiek Soeharto, mantan istri Prabowo dan anak mereka, Didit Prabowo.

Annette telah menjadi asisten Prabowo sudah sejak 2001 lalu. Ia kerap menyertai berbagai acara yang diikuti oleh Prabowo dan Titiek. Bahkan ketika Didit Prabowo meluncurkan produk desainnya, ia juga tampak hadir. Kedekatan Annette Liana Dewi dengan keluarga Prabowo terjalin cukup erat bahkan seolah menjadi bagian dari keluarga.

Dalam unggahan akun Instagramnya, Annette pernah memperlihatkan salah satu buku milik Prabowo berjudul Paradoks Indonesia, Negara Kaya Raya Tetapi Masih Banyak Rakyat Hidup Miskin. Buku itu ditandatangani oleh Prabowo pada 10 April 2017 dengan kalimat ucapan terima kasih. “Untuk Annette Liana, terima kasih pengabdianmu! Selalu setia dan selalu mengabdi!” tulis Prabowo Subianto.

Sebenarnya tak banyak informasi ihwal Annette yang diketahui. Namun ia disebutkan berasal dari Karawang, Jawa Barat. Melalui media sosial, Annette kerap mengunggah aktivitasnya selama menjadi sekretaris Prabowo. Ia sepertinya kerap kali menjadi perpanjangan tangan Prabowo dalam aksi sosial.

Annette pernah mengunjungi gadis cilik bernama Violle Esther yang merupakan seorang pejuang kanker asal Langowan, Sulawesi Utara. Ia juga pernah rela bolak-balik dari Jakarta ke Manado demi membawakan baju jersey milik bocah bernama Jacquez Adam untuk ditandatangani Prabowo. Bocah penggemar itu pernah viral karena menerobos dalam rombongan Prabowo.

Dikurip dari laman Sarinah, Annette Liana Dewi menjabat sebagai Komisaris PT Sarinah sejak 14 Mei 2025. Ia lulusan diploma Sastra Inggris dari LPI A.B.A. dan diploma Manajemen Sekretaris dari Saint Mary. Catatan lainnya, ia memiliki pengalaman lebih dari dua dekade sebagai Sekretaris CEO PT Nusantara Energy sejak 2001 dan merupakan Pendiri serta CEO iSometric Wellness Holding sejak 2010. Ibu Annette juga pernah menjabat sebagai Sekretaris Direksi di PT Tidar Kerinci Agung pada 2001.

2. Profil Barry Tamin

Barry Tamin lahir di Yogyakarta pada 2 Februari 1985 dengan nama lengkap Barry Kamil Taminono. Pria yang kini berusia 40 tahun itu lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada. Barry tumbuh di lingkungan keluarga yang mencintai seni.

Itukah mengapa sebelum dikenal di dunia korporasi, ia sempat meniti karier sebagai musisi. Barry pernah aktif di sejumlah band lokal di Yogyakarta dan merilis empat album dalam kurun waktu 2013 hingga 2019.

Namun, ketertarikan Barry terhadap dunia bisnis juga tak bisa dipisahkan. Dia diketahui pernah menjalankan bisnis bernama South Box di Jakarta. Meski kini bisnis tersebut sudah tidak lagi berjalan, Barry tetap aktif dalam berbagai kegiatan kewirausahaan.

Adapun Barry menikah dengan Alsi Mega Marsha Tengker alias Caca Tengker, adik Nagita, pada 16 April 2017. Pernikahan tersebut digelar di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Pusat. Dari pernikahan itu, Barry dan Caca telah dikaruniai dua orang putri.

Barry Tamin menjabat sebagai Komisaris Independen PT Sarinah sejak 14 Mei 2025. Ia menempuh pendidikan di Australia sejak usia 13 tahun. Pengalaman dalam program Army Cadette turut membentuk kedisiplinan dan keterampilan kepemimpinannya sejak dini. Beliau menyelesaikan pendidikan menengah di The Southport School, Gold Coast, dan memperoleh pendidikan tinggi di Bond University. Beliau adalah adalah seorang profesional dan pengusaha dengan pengalaman lintas sektor industri.

Dalam dunia usaha, Barry dikenal sebagai pendiri dan CEO PT Cahaya Matahari Pagi, yang berkembang dari perusahaan perdagangan batu bara menjadi entitas pertambangan terintegrasi. Selain itu, beliau juga memimpin PT Hasta Brata Indonesia, mentransformasi usaha rumahan menjadi produsen sepatu dengan jangkauan nasional. Sejak 2022, Beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama dan konsultan strategis di PT Aman Asa Indonesia, perusahaan yang berfokus pada layanan kesehatan mental.

Read Entire Article
Parenting |