Amazon Rilis Nova Premier, Bisa Diintegrasikan dengan AI Meta dan DeepSeek

TEMPO.CO, Jakarta - Amazon telah merilis model kecerdasan buatannya, AI Nova Premier menjelang akhir bulan lalu, persisnya pada Rabu, 30 April 2025. Model ini menambah varian AI yang dimiliki oleh salah satu penyedia layanan e-commerce terbesar di dunia tersebut. Sebelumnya sudah ada Nova Micro, Nova Lite, dan Nova Pro.

“Mirip dengan Nova Lite dan Pro, Premier dapat memproses data tulisan, gambar, serta video. Namun belum termasuk audio,” begitu pernyataan Amazon melalui situs resminya, dikutip pada Ahad, 4 Mei 2025.

Menurut Amazon, model Nova Premier unggul dalam tugas-tugas kompleks yang memerlukan pemahaman mendalam, perencanaan dengan langkah ganda, serta eksekusi dari alat dan sumber data. Layanan AI yang panjang konteksnya mencapai satu juta token ini dapat memproses dokumen yang sangat panjang atau basis kode besar.

Amazon Nova Premier dapat digunakan melalui Amazon Bedrock, yang bisa digunakan untuk membuat aplikasi AI berbasis Large Language Model (LLM) dari beberapa penyedia tanpa infrastruktur sendiri. Penggunaan LLM bisa langsung via Application Programming Interface (API) tanpa perlu mengatur server, graphics processing unit (GPU), maupun konfigurasi cloud lain.

Dengan Nova Premier dan Amazon Bedrock Model Distillation, Amazon menawarkan pembuatan versi Nova Pro, Lite, dan Micro dengan kemampuan yang disesuaikan dengan keinginan, lebih hemat biaya, serta berlatensi rendah. “Untuk kebutuhan spesifik Anda,” begitu pernyataan Amazon. 

Model AI teranyar Amazon ini dapat diintegrasikan dengan kecerdasan buatan lain, seperti Meta, DeepSeek, Anthropic, dan sebagainya. Model ini bisa mengalihkan kemampuan tingkat lanjut untuk berbagai kegunaan berdasarkan basis kode yang digunakan.

“Keuntungan utama menggunakan Nova Premier untuk peran supervisor adalah keakuratannya dalam mengoordinasikan alur kerja yang kompleks,” begitu klaim Amazon.