Apakah e-SIM Bisa Menerima SMS dan Telepon?

11 hours ago 2

TEMPO.CO, Jakarta - Embedded SIM atau e-SIM merupakan bentuk Subscriber Identity Module (SIM) yang tertanam langsung ke dalam perangkat. e-SIM memungkinkan pengguna untuk menyimpan beberapa nomor dari berbagai operator dalam satu perangkat.

Selain itu, e-SIM menjadi satu-satunya teknologi SIM jarak jauh yang mendukung perangkat secara global dan mendorong perkembangan internet of things (IoT). Informasi yang tersimpan di e-SIM dapat diperbarui secara digital, sehingga pengguna tidak perlu lagi mencabut dan mengganti kartu fisik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

e-SIM memberikan sejumlah keuntungan bagi pengguna. Di antaranya pengguna dapat dengan mudah beralih ke operator seluler lain tanpa harus membeli dan memasukkan kartu fisik baru ke dalam ponsel. e-SIM juga mendukung penggunaan lebih dari satu nomor dalam satu perangkat, mirip dengan fungsi ponsel dual-SIM.

Sama seperti kartu SIM fisik, e-SIM bisa menerima SMS dan telepon. Setelah diaktifkan oleh operator seluler, e-SIM akan berfungsi mirip dengan fungsi SIM fisik. e-SIM mendukung panggilan masuk dan keluar, menerima dan berkirim SMS, serta data seluler atau internet. e-SIM juga mendukung roaming internasional, tapi tergantung pada operator yang digunakan.

Dengan e-SIM, pengguna tidak perlu lagi menukar atau menyimpan kartu fisik saat beralih dengan perangkat yang lain. Semua informasi operator dapat diatur langsung melalui perangkat, sehingga memberikan pelayanan yang lebih nyaman dan efisien. 

Tak hanya itu, dengan teknologi ini tak perlu khawatir kartu SIM hilang atau rusak. Pengguna cukup dengan memindai barcode untuk mengaktifkan nomor pada ponsel yang akan digunakan. 

Pengguna juga dapat dengan mudah mengganti operator seluler tanpa perlu mendapatkan kartu fisik baru. Ini sangat berguna bagi para pengguna yang sering melakukan bepergian atau yang membutuhkan layanan dari operator yang berbeda di berbagai negara. 

Selain itu, e-SIM mendukung penggunaan lebih dari satu nomor dalam satu perangkat, mirip dengan fungsi ponsel dual-SIM. Ini sangat praktis bagi mereka yang memiliki kebutuhan berbeda, seperti memisahkan urusan pribadi dan pekerjaan, tanpa harus membawa dua ponsel.

Myesha Fatina Rachman dan Achmad Ghiffary Mannan berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Read Entire Article
Parenting |