CANTIKA.COM, Jakarta - Tanam benang atau thread lift kini terus diminati dalam dunia estetika karena dianggap sebagai cara yang paling efektif untuk membuat tampilan menjadi semakin menarik. Bukan sebagai prosedur ekstrem yang mengubah wajah secara dramatis, melainkan sebagai pendekatan natural contouring yang memperbaiki struktur wajah secara halus dan bertahap.
Dalam gelaran Haju Aesthetic Congress 4.0 (HAC 4.0) yang digelar Haju Medical, teknologi untuk perawatan tanam benang yang paling mencuri perhatian para dokter estetika adalah Nubelline, sebuah inovasi coiled scaffolding thread yang dirancang khusus untuk mengembalikan volume, memperbaiki kontur wajah, dan memperkuat jaringan wajah.
Nubelline diperkenalkan sebagai solusi modern yang mampu menjawab kebutuhan utama pasien masa kini seperti hasil tidak berlebihan, tampilan lebih terangkat dan kontur wajah yang tetap menyatu dengan karakter wajah alami.
“Kehadiran Nubelline pada HAC 4.0 menandai babak baru dalam dunia thread lifting. Dengan desain coiled scaffold yang lebih stabil, kemampuan biostimulasi kolagen yang signifikan, serta hasil natural yang menyatu dengan kontur wajah, Nubelline muncul sebagai salah satu teknologi tanam benang paling relevan untuk kebutuhan estetika modern,” ungkap Jay Won, CEO PT. Haju Medical Indonesia melalui siaran pers, Rabu, 10 Desember 2025.
Menurutnya, dengan pendekatan yang mengutamakan presisi dan harmoni, Nubelline menetapkan standar baru untuk natural facial contouring di Indonesia. Salah satu insight terpenting dalam presentasi di HAC 4.0 yang disampaikan dr Bae Kyung Tae dari Korea adalah bagaimana wajah menua melalui dua proses berbeda yakni perubahan pada superficial fat dan deep fat, yang bergerak dan menyusut dengan cara berbeda.
Dalam sesi tersebut, ia menunjukkan bagaimana hilangnya volume serta perubahan pada jaringan lemak menyebabkan kulit wajah tampak turun dan kehilangan definisi. Nubelline dirancang untuk menjawab masalah tersebut melalui pendekatan “Dynamic Facial Rejuvenation” yaitu memperbaiki struktur wajah dengan benang coiled yang bertindak seperti scaffold untuk memberikan penopang, memperhalus permukaan, dan mendukung pengencangan jaringan.
Benang yang menjadi fondasi teknologi Nubelline memiliki desain unik, yakni benang melilit hanya pada dinding luar kanula dan tidak ada benang di dalam lumen sehingga lebih mudah ditempatkan dan dapat menyatu stabil dengan jaringan.
Setelah kanula dilepas, benang coil mengembang kembali ke bentuk spring-nya, memberikan volume halus dan mendukung jaringan tanpa efek “tarikan” yang terlalu kuat. Konsep ini memungkinkan dokter memberikan hasil lifting dan contouring yang halus, presisi, dan tahan lama.
Data lanjutan menjelaskan bahwa walau produksi kolagen menurun setelah bulan ke-8, jaringan kolagen yang sudah terbentuk tetap mengencangkan area tersebut, memberi efek hasil yang lebih tahan lama. "Thread lifting bukan tentang menarik wajah setinggi mungkin. Ini tentang mengembalikan struktur yang hilang dengan cara yang lembut, aman, dan alami," ujar dr Bae Kyung Tae.
Tarik benang bukan tentang menarik wajah setinggi mungkin. Ini tentang mengembalikan struktur yang hilang dengan cara yang lembut, aman, dan alami. Kutipan yang menjadi highlight teknologi Nubelline tersebut sangat relevan dengan arah perkembangan estetika modern, yang semakin fokus pada harmonisasi, bukan transformasi ekstrem.
Bagi pasien, Nubelline menawarkan hasil natural, efek lifting halus, kontur wajah lebih terdefinisi, minimal downtime dan peningkatan kualitas jaringan dari dalam. Sementara bagi dokter, Nubelline memberikan desain benang stabil, kemudahan penempatan, peningkatan kolagen yang terbukti dan hasil yang konsisten berdasarkan data histologi.
Pilihan Editor: Sebelum Tanam Benang, Filler, dan Botox, Ini yang Perlu Disiapkan
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi Terkini Gaya Hidup Cewek Y dan Z di Instagram dan TikTok Cantika.











































:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5243277/original/092151900_1749100247-front-view-cute-little-boy-listening-music.jpg)






:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4548967/original/094336900_1692782124-tanaphong-toochinda-FEhFnQdLYyM-unsplash.jpg)