Kebakaran Hotel di India, 15 Orang Tewas Termasuk 2 Anak

4 hours ago 3

TEMPO.CO, Jakarta - Kebakaran hebat melanda sebuah hotel berlantai enam di Kota Kalkuta, India, menewaskan sedikitnya 15 orang, kata polisi pada Rabu 30 April 2025. Seperti dilansir Al Arabiya, beberapa orang dilaporkan terpaksa memanjat keluar jendela dan naik ke atap untuk menyelamatkan diri.

Kebakaran dimulai sekitar Selasa pukul 19.30 di Hotel Rituraj, yang terletak di Jalan Madanmohan di daerah Burrabazar, Kalkuta. Butuh waktu berjam-jam untuk memadamkan api, dan api akhirnya dapat dikendalikan pada Rabu pukul 01.00 waktu setempat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Polisi mengatakan sebagian besar korban meninggal karena sesak napas. Beberapa orang terjebak di dalam hotel saat asap memenuhi tangga dan koridor.

"Beberapa orang diselamatkan dari kamar dan atap hotel," kata kepala polisi Kalkuta Manoj Verma kepada wartawan, seraya mengatakan kebakaran yang terjadi pada Selasa malam kini telah terkendali.

Ia mengonfirmasi "sedikitnya 15 korban jiwa."

Menteri negara bagian Sujit Bose mengatakan kepada PTI pada Rabu: “Ada 15 korban tewas dalam kebakaran tadi malam. Delapan korban tewas telah diidentifikasi.” Sebagian besar korban adalah pengunjung dari negara bagian lain, kata para pejabat.

Seorang petugas polisi Kalkuta dikutip oleh The Hindustan Times: “Ada 88 tamu di 42 kamar pada saat kejadian. Seorang anak laki-laki, seorang anak perempuan, dan seorang wanita termasuk di antara korban tewas. Penyebab kebakaran belum dipastikan. Tim forensik kami akan memeriksa lokasi, yang telah ditutup.”

Saat asap menyebar ke seluruh gedung, beberapa tamu berlarian ke atap sementara yang lain berpegangan pada ambang jendela, menurut The Indian Express. Petugas pemadam kebakaran menggunakan tangga hidrolik untuk melakukan penyelamatan, dan pengeras suara digunakan untuk menenangkan mereka yang terjebak di dalam.

Kebakaran gedung merupakan hal yang umum di India karena kurangnya peralatan pemadam kebakaran dan seringnya mengabaikan peraturan keselamatan.

Kantor berita Press Trust of India, yang merekam gambar api yang membumbung tinggi dari gedung tersebut, melaporkan bahwa "beberapa orang terlihat berusaha melarikan diri melalui jendela dan tepian gedung yang sempit."

Surat kabar The Telegraph di Kalkuta melaporkan bahwa sedikitnya satu orang tewas ketika ia "melompat dari teras saat berusaha melarikan diri" dari api.

Verma mengatakan kebakaran telah berhasil diatasi dan "operasi pendinginan sedang berlangsung."

Read Entire Article
Parenting |