TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Kementerian Agama (Kemenag) telah menetapkan jadwal rencana perjalanan haji (RPH) 1446 Hijriah atau 2025 Masehi. RPH itu ditandatangani oleh Direktur Jenderal (Dirjen) PHU Hilman Latief pada Jumat, 3 Januari 2025.
“1 Mei 2025 jemaah haji mulai masuk asrama. Lalu, 2 Mei 2025 awal pemberangkatan jemaah haji gelombang pertama dari Tanah Air ke Madinah,” demikian petikan RPH, seperti dikutip dari rilis pers Kemenag, Selasa, 7 Januari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebelum memulai keberangkatan, alangkah lebih baik bila calon jemaah haji mempersiapkan berbagai hal untuk mempermudah kegiatan di Tanah Suci, termasuk menyimpan pecahan mata uang riyal yang cukup. Lantas, bagaimana cara menukar rupiah ke riyal dengan mudah?
Cara Menukar Rupiah ke Riyal
Calon jemaah haji dapat menukarkan pecahan mata uang rupiah ke riyal di lembaga yang menyediakan jasa penukaran valuta asing atau money changer. Namun, pastikan lembaga yang dituju terpercaya agar terhindar dari praktik penipuan yang merugikan, misalnya di bank-bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).
Sebagai contoh, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI menyediakan layanan penukaran uang asing. Calon jemaah haji hanya perlu datang ke kantor cabang BNI terdekat sambil membawa kartu identitas diri, seperti kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) atau paspor, dan uang yang akan ditukar.
Kemudian, pelanggan akan diminta mengisi formulir nota pembelian atau penjualan valuta asing. Adapun pembelian atau penjualan bank notes dapat dilakukan secara tunai atau atas beban rekening giro rupiah/valuta asing.
Tips Menukar Rupiah ke Riyal
Sebelum memanfaatkan layanan penukaran rupiah ke riyal, alangkah lebih baik bila calon jemaah haji memastikan kantor cabang bank terdekat menyediakan uang asing yang diinginkan. Pelanggan bisa terlebih dahulu melakukan konfirmasi atau mencari informasi terkait lokasi kantor cabang bank yang menyediakan layanan money changer.
“Untuk penukaran mata uang asing bisa di kantor cabang BNI terdekat. Namun, Mimin saranin untuk konfirmasi terlebih dahulu ke kantor cabang BNI tempat Kakak akan menukarkan uang terkait ketersediaan mata uang,” tulis akun X (Twitter) @BNI, Minggu, 26 Maret 2023, ketika menjawab pertanyaan salah satu warganet.
Selain itu, pelanggan juga sebaiknya memantau perubahan kurs pada masing-masing bank. Misalnya, informasi kurs PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI yang bisa dilihat melalui laman bri.co.id/web/guest/kurs-detail, bni.co.id/id-id/beranda/informasi-valas untuk BNI, dan bankmandiri.co.id/kurs untuk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Sebagai informasi, RPH 1446 Hijriah dimulai pada Kamis, 1 Mei 2025 dan akan berakhir pada Jumat, 11 Juli 2025. Berikut rincian RPH yang ditetapkan oleh Ditjen PHU Kemenag:
- Kamis, 1 Mei 2025 (3 Zulkaidah 1446 Hijriah): jemaah haji mulai masuk asrama haji.
- Jumat, 2 Mei hingga Jumat, 16 Mei 2025 (4-18 Zulkaidah 1446 Hijriah): pemberangkatan jemaah haji gelombang I dari Indonesia ke Madinah, Arab Saudi.
- Minggu, 11 Mei hingga Minggu, 25 Mei 2025 (13-27 Zulkaidah 1446 Hijriah): pemberangkatan jemaah haji gelombang I dari Madinah ke Makkah.
- Sabtu, 17 Mei hingga Sabtu, 31 Mei 2025 (19 Zulkaidah hingga 4 Zulhijjah 1446 Hijriah): pemberangkatan jemaah haji gelombang II dari Indonesia ke Jeddah.
- Sabtu, 31 Mei 2025 (4 Zulhijjah 1446 Hijriah): penutupan Bandara Internasional Raja Abdul Aziz Jeddah (pukul 24.00 waktu Arab Saudi).
- Rabu, 4 Juni 2025 (8 Zulhijah 1446 Hijriah): pemberangkatan jemaah haji dari Makkah ke Arafah.
- Kamis, 5 Juni 2025 (9 Zulhijjah 1446 Hijriah): wukuf di Arafah.
- Jumat, 6 Juni 2025 (10 Zulhijjah 1446 Hijriah): Idul Adha 1446 Hijriyah.
- Sabtu, 7 Juni 2025 (11 Zulhijah 1446 Hijriah): Hari Tasyrik I.
- Minggu, 8 Juni 2025 (12 Zulhijah 1446 Hijriah): Hari Tasyrik II (nafar awal).
- Senin, 9 Juni 2025 (13 Zulhijah 1446 Hijriah): Hari Tasyrik III (nafar tsani).
- Rabu, 11 Juni hingga Rabu, 25 Juni 2025 (15-29 Zulhijjah 1446 Hijriah): pemulangan jemaah haji gelombang I dari Makkah melalui Bandara Jeddah ke Indonesia.
- Rabu, 11 Juni 2025 (15 Zulhijjah 1446 H): awal kedatangan jemaah haji gelombang I di Indonesia.
- Rabu, 18 Juni hingga Rabu, 2 Juli 2025 (22 Zulhijah 1446 Hijriah - 7 Muharram 1447 Hijriah): pemberangkatan jemaah haji gelombang II dari Makkah ke Madinah.
- Kamis, 26 Juni 2025 (1 Muharram 1447 Hijriah): Tahun Baru Hijriyah 1447 Hijriah.
- Kamis, 26 Juni hingga Kamis, 10 Juli 2025 (1-15 Muharram 1447 Hijriah): pemulangan jemaah haji gelombang II dari Madinah ke Indonesia.
- Jumat, 11 Juli 2025 (16 Muharram 1447 Hijriah): akhir kedatangan jemaah haji gelombang II di Indonesia.