Kronologi Kecelakaan yang Menewaskan Anggota DPR Gus Alam di Tol Pemalang-Batang

4 hours ago 3

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota DPR dari Partai Kebangkitan Bangsa, Alamudin Dimyati Rois meninggal dalam perawatan setelah kecelakaan di ruas Tol Pemalang-Batang, Jawa Tengah, pada Jumat dini hari, 2 Mei 2025.

"Meninggal dini hari tadi di RS Budi Rahayu Pekalongan," kata Sekretaris DPC PKB Kabupaten Kendal Mahfud Sodiq, yang dihubungi Antara di Semarang, Selasa, 6 Mei 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Ketua DPRD Kabupaten Kendal itu, Alamudin yang akrab disapa Gus Alam dirawat di rumah sakit usai kecelakaan.

Ia menuturkan almarhum rencananya akan dimakamkan di kompleks Pondok Pesantren Al-Fadlu 2 di Desa Sidorejo, Brangsong, Kabupaten Kendal, pada Selasa sore.

Selain sebagai anggota DPR, Alamudin Dimyati Rois juga menjabat sebagai Sekretaris Dewan Syura PKB Jawa Tengah.

Sebelumnya, mobil yang ditumpangi anggota DPR Alamudin Dimyati Rois kecelakaan di KM 315 ruas tol Pemalang-Batang di Petarukan, Kabupaten Pemalang, Jumat dini hari.

Kejadian nahas tersebut bermula ketika mobil Toyota Kijang Innova H 1980 CM melaju dari arah barat ke timur.

Saat tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 02.40 WIB, mobil yang melaju di lajur kanan tersebut berusaha mendahului sebuah kendaraan yang ada di depannya.

Saat mobil berusaha mendahului dari sebelah kiri, ternyata di depannya ada sebuah truk yang berjalan lebih pelan. Akibat jarak yang sudah terlalu dekat, mobil yang dinaiki anggota DPR itu tak bisa lagi menghentikan lajunya. Akibatnya, mobil membentur bagian belakang truk Fuso bernomor polisi K 1344 K.

Dua orang meninggal di lokasi kejadian sementara dua lainnya mengalami luka-luka akibat kecelakaan itu, termasuk Alamudin.

Kepolisian Resor Pemalang yang menangani kasus kecelakaan itu. Kepala Polres Pemalang AKBP Eko Sunaryo, mengatakan bahwa dua korban meninggal sudah dikembalikan pada keluarganya sedang dua korban luka dirawat di salah satu rumah sakit di Kota Pekalongan.

"Korban berinisial Vica Novitasari (41) warga Semarang dan M Balya (57), warga Kabupaten Kendal, keduanya meninggal di tempat kejadian perkara, Jumat," katanya.

Dua korban luka-luka adalah Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa Alamudin Dimyati Rois, 45 tahun, dan pengemudi mobil Toyota Inova bernomor polisi H 1980 CM Arya Maulana, 38 tahun, warga Jalan Sinar Kencana Timur Nomor 952A, Kedungmundu, Tembalang, Kota Semarang.

Ia mengatakan berdasar keterangan sejumlah saksi, kasus kecelakaan itu diduga mobil penumpang Toyota Inova bernomor polisi H-1980-CM melaju dari arah barat ke timur di lajur kanan tol.

Polisi masih menyelidiki kejadian ini, sementara dua kendaraan yang bertabrakan sudah ditarik ke Polres.

Angka Kecelakaan Tinggi

Sejumlah kecelakaan yang menarik perhatian publik terjadi di Jalan Tol Pemalang-Batang ini, di antaranya ketika mobil awak TvOne ditabrak truk hingga 3 orang meninggal serta kecelakaan yang merenggut nyawa Kapolres Boyolali AKBP M Yoga.

Kecelakaan lalu lintas menimpa rombongan kru tvOne di KM 315 Tol Batang-Pemalang, Pemalang, Jawa Tengah, pada Kamis pagi, 31 Oktober 2024. Tiga orang meninggal dalam kecelakaan itu, dan dua lainnya luka-luka.

Mobil Toyota Avanza yang mengangkut tim jurnalis dengan nomor polisi B 1048 DKG itu ringsek usai dihantam truk dari belakang. Tiga orang dalam rombongan itu dinyatakan meninggal di lokasi, yaitu sopir dan dua jurnalis. Sementara dua jurnalis lain luka berat. Ketika kejadian, kru produksi progam investigasi tengah dalam perjalanan untuk meliput ke Gresik.

Kejadian bermula ketika mobil TvOne berhenti di jalur darurat untuk membersihkan kaca yang kotor. Tiba-tiba dari belakang, sebuah truk menghantam mobil.

AKBP Yoga dinyatakan meninggal pada Ahad malam, 6 Oktober 2024. Sebelumnya, dia sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Telogorejo, Semarang, Jawa Tengah usai terlibat dalam kecelakaan lalu lintas di ruas jalan tol Pemalang-Batang KM 346+800, pada Selasa dini hari, 1 Oktober 2024.

Peristiwa itu terjadi ketika mobil yang ditumpangi Yoga dalam perjalanan ke Jakarta. Kecelakaan itu melibatkan mobil Toyota Fortuner warna hitam bernomor polisi B 1981 MY yang dinaiki Kapolres Boyolali bersama sopir dan ajudannya, dengan truk Hino dengan nomor polisi H 9086 BV.

Atas kejadian kecelakaan tersebut, sopir dan ajudan Kapolres yang juga merupakan anggota Polres Boyolali meninggal di lokasi. Kecelakaan terjadi sekitar pukul 01.25 WIB.

Kecelakaan lain menimpa bus Shantika di KM 320 Tol Pemalang-Batang, Ampelgading, Kabupaten Pemalang, Minggu siang, 21 Januari 2024. Kecelakaan ini menewaskan dua orang penumpang.

Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan kecelakaan tunggal tersebut bermula ketika bus melaju dari arah barat ke timur. Saat melintas di lokasi, pengemudi bus diduga tidak fokus.

"Bus oleng ke kiri dan membentur pagar pembatas jalan," katanya.

Bus kemudian terperosok ke bagian bawah jalan tol atau jalan pedesaan dalam posisi terguling.

Ahmad Faiz Ibnu Sani, Septia Ryanthie, Ervana Trikarinaputri berkontribusi dalam penulisan artikel ini
Read Entire Article
Parenting |