Lagu Green Day Good Riddance Diapresiasi oleh Ryan Reynolds

3 hours ago 3

AKTOR Hollywood Ryan Reynolds mengapresiasi lagu Green Day Good Riddance (Time Of Your Life) hingga mengutipnya untuk dimasukkan dalam adegan kredit akhir salah satu film terbarunya, Deadpool & Wolverine.

Keputusan menggunakan lagu tersebut mengenai keterikatan emosional Ryan Reynolds dengan lagu ikonik dari band Green Day, dikutip dari NME, Jumat, 2 Mei 2025. "Saya ingat pertama kali mendengarkan lagu Good Riddance itu di kafe. Sejak itu saya selalu menyukainya," kata Reynolds saat acara penahbisan bintang untuk Green Day di Hollywood Walk of Fame, California, Kamis, 1 Mei 2025, waktu Amerika Serikat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lagu Good Riddance merupakan salah satu karya paling dikenal dari grup musik rock asal Amerika Serikat, Green Day. Dirilis pada Desember 1997 sebagai lagu kedua dari album studio kelima mereka yang berjudul Nimrod. Lagu ini memperlihatkan sisi musikalitas Green Day yang berbeda dari gaya punk rock khas mereka sebelumnya.

Asal-usul Lagu Good Riddance

Lagu ini awalnya ditulis oleh Billie Joe Armstrong, vokalis dan gitaris utama Green Day pada 1993. Inspirasi penulisan lagu berasal dari pengalaman pribadi Armstrong yang ditinggal oleh kekasihnya Amanda yang saat itu pindah ke Ekuador. Dalam rangka mengekspresikan perasaan kecewa dan marah atas peristiwa tersebut, Armstrong memberikan judul Good Riddance, dikutip dari American Song Writer.

Meski telah ditulis sejak awal dekade 1990-an, lagu ini sempat tidak dimasukkan ke dalam album Dookie karena dianggap tidak sesuai secara gaya dengan materi lain dalam album tersebut. Produser Rob Cavallo pada saat itu juga merasa bingung mengenai pendekatan produksi yang cocok untuk lagu tersebut.

Saat Green Day merekam Nimrod, Armstrong kembali mengajukan lagu ini untuk direkam ulang. Cavallo menyarankan agar lagu tersebut dilengkapi dengan instrumen gesek untuk memperkaya suasana musikalnya. Proses penambahan elemen ini dilakukan secara singkat dan sederhana, namun kemudian dianggap sebagai keputusan produksi yang efektif.

Gaya Musik

Good Riddance menonjol sebagai lagu dengan aransemen akustik yang sederhana dibandingkan karya Green Day lainnya. Liriknya merefleksikan perasaan kehilangan, penerimaan, dan kenangan yang diterjemahkan oleh sebagian besar pendengar sebagai pesan tentang perpisahan dan refleksi atas masa lalu.

Beberapa sumber mengategorikan lagu ini ke dalam berbagai sub-genre seperti alternative rock, folk, folk punk, dan acoustic rock. Menurut pemain bas Mike Dirnt merilis lagu ini merupakan tindakan yang paling punk, karena berani mengambil jalur berbeda dari ekspektasi penggemar saat itu.

Versi album dari lagu ini diawali dengan Armstrong yang terdengar salah memainkan intro dua kali, disertai gumaman umpatan pelan. Bagian ini tetap disertakan dalam rekaman sebagai elemen spontanitas, meskipun kemudian dihapus dalam versi radio dan video musik.

Video Musik

Video musik lagu ini disutradarai oleh Mark Kohr dan direkam di Los Angeles pada November 1997. Dalam video tersebut, Armstrong sedang menyanyi sambil memainkan gitar akustik di ruangan apartemen diselingi potret kehidupan sehari-hari dari sejumlah karakter. Kedua anggota Green Day lainnya, Mike Dirnt dan Tré Cool juga tampil singkat sebagai kameo dalam adegan berbeda. Video ini memperoleh penghargaan MTV Video Music Award tahun 1998 untuk kategori Best Alternative Video serta mendapat nominasi untuk Viewer's Choice Award.

Pencapaian

Dikutip dari Rock Sound TV, setelah dirilis Good Riddance mendapat respons positif dan menjadi salah satu lagu paling dikenal dari Green Day. Pada November 2022, lagu ini telah mencatatkan penjualan lebih dari lima juta copy di Amerika Serikat dan menerima sertifikasi quintuple platinum. Di Kanada lagu ini memperoleh sertifikasi enam kali platinum serta tiga kali platinum di Selandia Baru dan dua kali platinum di Australia dan Inggris.

Di Amerika Serikat, lagu ini banyak digunakan dalam acara prom sekolah dan acara perpisahan lainnya karena liriknya menggambarkan suasana peralihan dan kenangan masa lalu. 

Lagu ini juga ditampilkan dalam berbagai produksi media, seperti episode The Chronicle dari serial televisi Seinfeld pada 1998, serta film Deadpool & Wolverine yang memanfaatkan lagu ini dalam penutupan yang menampilkan montase dari berbagai adegan dan cuplikan produksi. Pada 2024, lagu ini juga digunakan dalam segmen video All Elite Wrestling sebagai bagian dari penghormatan terhadap karier pegulat Bryan Danielson menjelang pertandingan pentingnya.

Read Entire Article
Parenting |