Megawati Mengaku Masih Berduka atas Wafatnya Paus Fransiskus

3 hours ago 3

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengaku masih berduka atas wafatnya Paus Fransiskus. Presiden ke-5 Indonesia itu merasa seperti kehilangan anggota keluarganya sendiri.

"Saya lagi sedih sebetulnya. Saya sedang kehilangan tokoh yang namanya Paus Fransiskus," kata Megawati dalam sambutannya di acara Trisakti Tourism Award, Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta, pada Kamis, 8 Mei 2025. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Megawati yang berbusana serba merah dengan ornamen hitam itu berbicara dengan suara agak serak. Ia mengatakan ia sedang flu. Anak dari Presiden Soekarno itu tetap melanjutkan kalimatnya saat mengenang Paus Fransiskus. 

"Saya diberi tugas sama beliau, tapi di sini saya enggak cerita. Rasanya apa ya, seperti kehilangan bapak sendiri," kata Megawati.

Paus Fransiskus berpulang di kediamannya di Casa Santa Marta, Vatikan, pada 21 April 2025. Pria bernama asli Jorge Mario Bergoglio itu wafat dalam usia 88 tahun.

Megawati berbagi kenangannya saat bersama Paus Fransiskus. Salah satu yang berkesan bagi Megawati ialah saat ia bersama Paus dan Imam Besar Al Azhar Mesir Ahmed el Thayeb menjadi Juri Zayed Award tahun 2024. "Serta kepercayaan beliau kepada saya untuk menjadi Presiden Scholas Occurrentes Indonesia dan Asia," ucapnya.

Selain itu, Megawati juga menyebutkan momen lain yang tidak pernah bisa ia lupakan. "Dan tentunya saya tak akan pernah melupakan pertemuan khusus saya dengan Sri Paus Fransiskus di kediaman beliau di Casa Santa Marta, Vatikan, pada tanggal 7 Februari 2025," kata Ketua Umum Partai PDIP itu. 

Kala itu Megawati bersama rombongan pimpinan PDIP disambut Paus yang dalam kondisi kurang sehat. Megawati memberikan cenderamata untuk Bapa Suci, berupa lukisan Bunda Maria yang dibawa khusus dari Jakarta. 

Lukisan tersebut dipigura dengan tinggi 176 cm serta lebar 120 cm. Dalam lukisan itu Bunda Maria digambarkan menggunakan kerudung mantilla putih dan berkebaya merah.

Read Entire Article
Parenting |