Fimela.com, Jakarta Demam pada anak adalah hal yang umum terjadi dan sering membuat orang tua cemas. Saat suhu tubuh si kecil naik, rasa panik sering kali datang lebih dulu sebelum berpikir jernih. Padahal, demam sebenarnya adalah mekanisme alami tubuh untuk melawan infeksi.
Namun, tentu saja orang tua tetap harus waspada dan tahu langkah yang tepat untuk meredakan demam serta memastikan si kecil tetap nyaman. Kepanikan justru bisa membuat penanganan jadi kurang optimal dan membingungkan anak yang juga sedang tidak enak badan.
Berikut ini lima hal yang bisa dilakukan ketika si kecil demam.
Ukur Suhu Tubuh Secara Berkala
Langkah pertama adalah mengukur suhu tubuh anak untuk mengetahui seberapa tinggi demamnya. Gunakan termometer digital yang akurat dan hindari mengira-ngira. Dengan mencatat suhu tubuh secara berkala, orang tua bisa memantau perkembangan kondisi anak dan tahu kapan harus mencari bantuan medis.
Berikan Cairan yang Cukup
Demam dapat membuat anak kehilangan cairan lebih cepat dari biasanya. Pastikan si kecil cukup minum, baik air putih, ASI, atau cairan elektrolit jika diperlukan. Menjaga tubuh tetap terhidrasi sangat penting untuk membantu proses penyembuhan dan menurunkan suhu tubuh secara alami.
Istirahatkan Anak dengan Nyaman
Biarkan anak banyak beristirahat di ruangan yang sejuk dan tenang. Jangan memaksanya bermain atau beraktivitas seperti biasa. Ciptakan suasana yang nyaman agar tubuhnya fokus melawan infeksi. Istirahat cukup membantu mempercepat proses pemulihan.
Gunakan Kompres Hangat
Untuk membantu menurunkan demam, gunakan kompres hangat di bagian dahi, leher, atau ketiak. Hindari menggunakan kompres dingin karena dapat menyebabkan tubuh menggigil dan justru meningkatkan suhu. Kompres hangat membantu membuka pori-pori dan mempercepat pengeluaran panas dari tubuh.
Konsultasikan ke Dokter
Jika demam anak tidak kunjung turun dalam 3 hari, disertai kejang, ruam, muntah hebat, atau terlihat sangat lemas, segera konsultasikan ke dokter. Tidak ada salahnya meminta bantuan tenaga medis saat merasa ragu, karena deteksi dan penanganan dini bisa mencegah komplikasi.
Ketika anak demam, yang paling penting adalah tetap tenang dan fokus pada langkah penanganan yang tepat. Dengan perhatian, kesabaran, dan tindakan yang bijak, si kecil bisa melewati masa sakitnya dengan lebih nyaman. Ingat, orang tua yang tenang akan membuat anak merasa lebih aman dan diperhatikan.
Because every female is Fimela.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.