Mengenal Pola Asuh Nikita Willy yang Dikenal Sebagai Ibu Soft Spoken Bagi Kedua Anaknya

Fimela.com, Jakarta Setelah menikah dan memiliki anak, gaya parenting Nikita Willy sukses mencuri perhatian yang inspiratif. Banyak ibu muda menjadikannya panutan karena konsistensinya dalam membesarkan anak dengan pendekatan penuh kesabaran, namun tetap hangat.

Nikita Willy jadi salah satu artis Indonesia, dikenal cukup modern dalam gaya pengasuhannya dan tetap mengedepankan nilai-nilai keluarga. Bersama suaminya, Indra Priawan, Nikita berorientasi pada pembentukan karakter anak sejak dini. 

Diketahui, sejak kelahiran anak pertamanya, Issa Xander Djokosoetono, Nikita memilih untuk tidak menggunakan jasa baby sitter. Ia percaya bahwa keterlibatan langsung dalam pengasuhan akan memperkuat ikatan emosional antara orang tua dan anak. 

Meskipun demikian, Nikita tetap dibantu oleh asisten rumah tangga untuk keperluan tertentu, seperti saat mandi atau bersiap diri. 

Pola asuh yang paling viral di media sosial ialah Nikita dan suaminya mulai menerapkan sleep training pada Issa. Berikut ini beberapa gaya parenting Nikita Willy yang menginspirasi.

Nikita Willy sudah menerapkan sleep training sejak Issa berusia empat bulan. Dengan menggunakan sleep trainer dan rutinitas malam yang konsisten, mereka melatih anak untuk tidur sendiri di kamar terpisah. Bertujuan untuk membangun pola tidur sehat dan mengajarkan kemandirian sejak dini.

Bahkan saat travelling, Nikita tetap menerapkan bedtime untuk kedua anaknya. Ia mengatakan tetap menerapkan jam tidur normal meski saat jet lag.

“Semua keluarga pasti jet lag kalau liburan di jam yang berbeda dengan Indonesia. Jadi biasanya, truk aku lakukan adalah kalau kayak jet beda waktu 7 jam, misalnya di Jakarta itu jam 1 pagi di Europe tuh baru jam tidurnya mereka. Jadi walaupun hari pertama mereka tidur jam 1 pagi, biasanya kita tuh mundurin setiap hari 2 jam. Jadi hari ini jam 1 pagi, besok jam 11 malam, terus besoknya lagi jam 9, terus besoknya lagi jam 7. Jadi kalau traveling tuh nggak ada alasan untuk nggak ikutan si bedtime-nya,” ungkap Nikita Willy. 

Nikita Willy mengatakan traveling tidak mengganggu rutinitas yang biasa kita lakukan di rumah, begitupun bedtime. Misalnya tetap melakukan rutinitas sebelum tidur, mulai dari mandi, membacakan dongeng, lalu memijat kedua putranya.

“Issa sekarang udah masuk kayak sekolah gitu kan. Pulang sekolah kan pasti kayak lepet, baru aku mandiin, tapi sebelum tidur tuh biasanya aku mandiin lagi. Aku biasanya kayak siram air hangat lagi, supaya tidurnya lebih deep, lebih berkualitas,” ujarnya.

Nikita mengatakan dirinya selalu berusaha memberikan rutinitas yang konsisten ke anak-anaknya. Karena anak-anak menyukai rutinitas yang konsisten.

“Rutinitas tidur yang baik terhindar dari dari tantrum. Jadi aku berusaha selalu fix tidur jamnya segitu. Kalau misalkan kayak aku lagi di luar, ya aku paling tiduri mereka di stroller. Atau Nael aku sambil gendong,”katanya. 

Nikita Willy menyampaikan caranya membuat Issa tetap merasa disayang meski kini sudah memiliki adik. Misalnya saja, Nikita mengatakan pada Issa ingin memberikan kado. Saat memberikan kado ke Issa, Nikita dan sang suami, Indra Priawan, menyebut kado tersebut berasal dari Nael.

"Jadi Issa mikir, 'oh bayinya lahir membawa kado untuk aku'. Jadi semenjak aku bilang kayak gitu dia happy banget. Terus dia bilang kayak terima kasih dudung, terima kasih, I love you," kata Nikita

Nikita dan Indra lebih mendekatkan diri ke Issa di awal kelahiran Nael. Ia mengaku merasa lebih dekat dengan Issa hingga Nael berusia empat bulan.

"Aku sama Indra berusaha lebih ngurusin Issa pada saat Nael baru lahir sampai usia empat bulan, aku kayak lebih taking care of Issa," katanya.

Nikita meminta bantuan orang di sekelilingnya seperti orangtua, mertua dan asisten rumah tangga (ART) untuk menjaga Nael. Sementara itu, Nikita lebih sering memandikan hingga menemani Issa makan.

“Padamasa transisi itu dia tidak kehilangan sosok ibunya karena kelahiran adiknya. Jadi sekarang Nael berusia empat bulan, jadi perlahan-lahan aku bisa ke Nael lagi," ujar Nikita.

Nikita Willy menjadi ibu yang dikenal soft spoken. Ia dan suaminya, menerapkan pola asuh yang lembut dan penuh empati. Mereka berusaha memahami emosi anak dan tidak menggunakan cara otoriter.

Nikita mengatakan untuk menuju gentle parenting, ia menyampaikan harus mencintai diri sendiri hingga mendengarkan tubuh kita apa yang dibutuhkan.

“Kalau kita mencintai diri sendiri, kita harus gentle sama diri kita sendiri. Nantinya soft spoken akan mengikuti dengan sendirinya,” kata Nikita Willy.

Ia juga mengatakan sangat mengandalkan support sistem untuk menjaga buah hatinya. Bahkan ketika emosi, cari terlebih dahulu apa yang jadi masalah dan membuat diri kita marah atau emosi.

“Kalau kita ngerasa sudah cape, kita bisa minta support system untuk jaga anak, biar kita bisa me time kaya pijat. Aku juga bukan ibu sempurna tapi kalau lagi emosi cari dulu sumber masalahnya, menenangkan diri dengan take time myself,” katanya. 

Nikita menyampaikan jika dirinya tidak membagi peran dengan suami untuk menjaga kedua putranya. Justru ia menyampaikan, suaminya adalah tim untuk sama-sama mengasuh anak-anaknya.Harian Tren

“Kita ngga bagi peran, jadi kita berusaha satu suara dengan diskusi, jadi kita satu tim,” ungkapnya.