Fimela.com, Jakarta Tidak ada yang lebih membahagiakan bagi seorang ibu selain melihat anak tumbuh menjadi pribadi yang percaya diri dan berani mengekspresikan dirinya. Rasa percaya diri bukan hanya soal berani bicara di depan umum, tapi juga tentang bagaimana anak mengenali potensinya, merasa berharga, dan mampu mengambil keputusan sejak usia dini.
Masa kanak-kanak adalah fondasi penting dalam pembentukan karakter seseorang. Jika sejak awal anak sudah diberikan ruang untuk berkembang dan mendapatkan dukungan emosional yang tepat, maka mereka akan tumbuh dengan keyakinan yang kuat pada dirinya sendiri. Di sinilah peran parenting yang penuh kesadaran menjadi sangat berarti. Mom bisa mulai dengan langkah-langkah sederhana yang dampaknya besar bagi tumbuh kembang anak.
Nah, berikut ini adalah 5 cara membangun rasa percaya diri anak sejak dini yang bisa Mom praktikkan mulai dari sekarang:
1. Berikan Pujian yang Spesifik
Saat anak melakukan sesuatu yang baik, jangan ragu untuk memberinya pujian. Tapi, bukan sekadar “hebat” atau “pintar,” ya, Mom. Cobalah untuk memberi pujian yang spesifik, seperti:
“Ibu suka cara kakak menyelesaikan puzzle ini dengan sabar” atau “Wah, adik sudah berani menyapa teman baru, keren!” Pujian yang jelas membantu anak memahami perilaku positif yang patut diapresiasi.
2. Ajak Anak Berpartisipasi dalam Pengambilan Keputusan
Memberi anak kesempatan untuk memilih bahkan dari hal-hal kecil seperti membiarkan anak memilih baju sendiri, menentukan menu makan malam, atau memilih kegiatan akhir pekan, dapat memberikan rasa kontrol terhadap hidupnya.
Meski keputusan yang diberikan sederhana, hal ini dapat menumbuhkan kepercayaan diri anak karena ia merasa pendapatnya dihargai.
3. Ajarkan untuk Menghadapi Kesalahan tanpa Takut Dimarahi
Mom, anak-anak pasti akan melakukan kesalahan. Tapi alih-alih langsung memarahi atau mengkritik, bantu mereka melihat bahwa kesalahan adalah bagian dari proses belajar.
Ajarkan mereka untuk mengevaluasi apa yang bisa dilakukan lebih baik di lain waktu. Dengan begitu, anak tidak akan takut mencoba hal baru karena khawatir disalahkan.
4. Ciptakan Lingkungan yang Mendukung
Lingkungan yang penuh kasih sayang dan dukungan sangat penting bagi perkembangan psikologis anak. Karena itu, pastikan rumah menjadi tempat yang aman bagi mereka untuk menjadi diri sendiri. Dorong mereka untuk mengungkapkan perasaan tanpa takut dihakimi. Saat anak merasa diterima tanpa syarat, rasa percaya dirinya akan tumbuh secara alami.
5. Jadilah Role Model yang Positif
Anak belajar bukan hanya dari kata-kata, tapi juga dari perilaku orangtuanya. Ketika Mom menunjukkan sikap percaya diri, mampu mengelola emosi dengan baik, dan menghargai diri sendiri, anak akan meniru hal tersebut secara perlahan. Jangan ragu menunjukkan pada anak bahwa Mom juga terus belajar dan berkembang.
Mom, membesarkan anak yang percaya diri memang tidak bisa instan, tapi dengan langkah konsisten dan penuh cinta, kamu sedang menanam benih yang akan tumbuh menjadi kekuatan besar dalam hidup mereka. Jadi, yuk, mulai terapkan dari hari ini!
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.